SIT Al Fatih Makassar, Sabtu (27/04/19) mengadakan Munaqasyah Alquran untuk tingkat 1 sampai 3 Juz Al Quran. Dalam kegiatan ini ananda diberikan ujian tahfidz yang dinilai oleh 3 dewan penguji SIT Al Fatih Makassar, Ustadz Maha Dirgahayu, Ustadz Fatahullah Adam, dan Ustadzah Nori Rachmawati. Mengenai teknik ujian, para penguji melakukan dua teknik yaitu metode sambung ayat dan metode baca habis.
“Peserta mendapatkan 2 soal menyambung ayat dan 1 soal baca habis surat yang telah di pilih oleh penguji,” ungkap Ustadz Andika Pratama, ketua panitia.
Tahun ajaran 2018-2019 kali ini di hadiri 51 peserta yang terdiri dari siswa SMP dan SMA IT Al Fatih Makassar. Ustadz Andika yang juga pengampu pelajaran tahfidz mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk menguji kemampuan ananda untuk kembali mengingat hafalan mereka hingga sampai pada tahap mutqin. Selain kemampuan hafalan, munaqasyah ini juga untuk melatih kemampuan tampil didepan umum.
Suasana haru dan menegangkan nampak di wajah peserta sebelum tampil, sambil menunggu giliran, semua ananda begitu serius murojaah hapalan mereka.
Ustadzah Nori Rahmawati, sebagai dewan penguji bacaan mengungkapkan rasa bahagia melihat perkembangan dan kualitas bacaan tajwid peserta. Beliau berharap agar kedepan kegiatan ini lebih di tingkatkan lagi dan mempersiapkan secara matang kondisi psikis peserta. Hal ini untuk memaksimalkan ujian Munaqasyah.
Dalam penyampaian sambutan di Aula lantai 1 SIT Al Fatih Makassar
Ustadz Abd. Mutalib, penasehat kegiatan menceritakan sebuah kisah untuk memotivasi peserra agar bisa lebih dekat dengan Al-Quran
“Jika yang lain disibukkan tangannya bermain game maka kita sebagai Anak Al Fatih sibuk dengan hafalan Al Qur’an, kita jangan lupa jadikan Al-Quran selalu dihati ” terangnya.
Terakhir, siswi kelas X Khairunnisa Hasan, mengungkapkan keyakinannya mampu melewati ujian munaqasyah dengab baik. “Saya yakin kita bisa, karena kita semua adalah pilihan Allah, dan Allah selalu bersama kita dan semoga hafalan kita menjadi hujjah kita diakhirat kelak” tegasnya.
